Ketua kelas kami 40??!!

>> Rabu, 14 Juli 2010


Tulisan yang sangat inspiratif ini ditulis oleh Ms. Resty. Saat ini bekerja sebagai guru di SDN Sukasari 4 dan Dosen FKIP -UNIS Tangerang.

“Siapa yan memimpin doa hari ini?”

“Siapa yang menyiapkan?”

“Siapa yang mau memimpin operasi semut?”

Begitulah setiap hari  bu guru bertanya kepada kami. Setiap hari bu guru meminta anak-anak secara bergiliran menjadi pemimpin kelas. SIAPAPUN BOLEH MENJADI PEMIMPIN . Di sini kami dilatih untuk berani tampil  ke depan.  Alhamdulillah dengan cara ini teman-teman  berani dan siap memimpin kelas . Teman-teman yang mendapat giliran menjadi pemimpin, ditentukan berdasarkan kelompok yang mendapat tugas piket.  Kebetulan bangku-bangku di kelas disusun menjadi 5 kelompok   yaitu:

Santun
Soleh
Semangat
Sayang
Sabar
Jika hari Senin tiba, bu guru meminta anak-anak yang duduk di kelompok  Santun untuk melaksanakan tugas piket.  Dan berakhir di kelompok Sabar pada hari Jumat. Salah satu tugas piket itu adalah memimpin kelas- memberi aba-aba siap belajar dan berdoa :

Anak soleh…

Siap !!!    ( serentak dijawab teman-teman)

satu

dua

tiga

berdoa mulai

Teman-teman pasti senang   mendapat tugas ini. Mereka akan berebutan mengacungkan tangan tingi-tingi, agar dipilih bu guru.  Menjadi pemimpin  walau hanya sehari, rasangan bangga….. sekali.    (Pemimpinnya banyak dong…. Kalau jumlah muridnya 40 anak berarti ketua kelasnya ada 40? he..he… begitulah  

Lalu ketua kelas kelasnya siapa?

Ketua kelas kami tetap ada satu.  Ia dipilih  dengan cara musyawarah – pemilihan suara mayoritas. Namanya pun tercantum di struktur organisasi kelas. Ketua kelas ‘beneran’ ini mendapat tugas-tugas khusus salah satunya yaitu  menjadi pemimpin barisan saat upacara bendera hari Senin. Nah, semuanya jalan kan? Ketua kelas bisa memimpin, kami pun mempunyai kesempatan jadi pemimpin.

0 Komentar:

Posting Komentar

  © Blogger template Simple n' Sweet by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP